Majene – Kepala Tubuh Pengawas Obat serta Makanan Propinsi Sulawesi Barat Netty Nurmuliawaty menyatakan, telur sangatlah susah dipalsukan hingga memohon penduduk di daerah itu tidak cemas berkenaan gosip telur palsu yang menebar lewat medsos.
” Bagaimana ingin dipalsukan, telur itu mempunyai membran serta sepintar-pintarnya orang, kemungkinan kecil dapat memalsukan membran telur, ” tegas Netty, kala dihubungi di Mamuju, Rabu 21 Maret 2018
Tetapi, buat berikan ketenangan pada penduduk, termasuk juga Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeny Anwar, Netty mengakui pernah lakukan pencarian berkenaan gosip telur palsu itu di beberapa pasar tradisionil di Kabupaten Mamuju.
” Ibu Wakil gubernur memanglah pernah mempertanyakan gosip telur palsu itu serta saya telah berikan ke beliau kalau itu yaitu hoaks atau berita bohong. Kami sempat juga menelusuri pasar-pasar serta tidak diketemukan sebab memanglah tak ada telur palsu. Kalau telur lama atau yg tidak layak mengkonsumsi itu yang ada, ” ucapnya.
Dia mengimbau penduduk umum, terutama di Sulbar supaya tidak cemas serta tidak gampang meyakini info yang datang dari medsos, terkecuali telah terverifikasi oleh pihak yang mumpuni. Seperti gosip telur palsu yang beredar banyak di medsos yang buat cemas penduduk, BPOM menyatakan kalau itu tidak benar.
Pada sementara lakukan pencarian di pasar tradisionil itu Kepala Tubuh POM Sulbar itu pernah tunjukkan contoh telur yang baik serta layak.
” Jadi, Ibu Wabub merasakan lega lebih-lebih sesudah lihat serta lakukan pengecekan segera dengan kami di pasar tradisionil, ” papar Netty.